
Pramono Anung: Tarif LRT Velodrome–Manggarai Belum Ditentukan
Penulis: Nisa Alfiani
TVRINews, Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan tarif untuk rute Velodrome–Manggarai pada LRT Jakarta Fase 1B belum ditetapkan. Ia menegaskan harga tiket baru akan dibahas setelah seluruh pembangunan rampung.
“Tarif untuk jalur Velodrome–Manggarai belum ada keputusan,” ujar Pramono saat menghadiri Festival Storytelling Cerita Rakyat di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Minggu (16/11/2025).
Menurut Pramono, penentuan tarif bukan menjadi kewenangan operator LRT, melainkan gubernur sebagai pihak yang berwenang. Karena proyek jalur tersebut masih berjalan, ia belum memberikan komentar lebih lanjut.
“LRT sendiri tidak bisa menentukan harga. Kita tunggu sampai konstruksinya selesai dulu baru rapat membahas tarif. Jadi jangan dulu spekulasi soal harga,” kata Pramono sambil menekankan pentingnya menunggu proyek tuntas.
Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B yang menghubungkan Velodrome dengan Manggarai masih terus dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, menyampaikan bahwa progres hingga 10 Oktober 2025 telah mencapai 74,37%, dengan target penyelesaian pada Agustus 2026.
“Pekerjaan ini terus berjalan dan diharapkan selesai sesuai target Agustus 2026,” kata Ermy. Setelah rampung, pemerintah provinsi akan segera menentukan tarif resmi bagi rute yang menghubungkan pusat olahraga di Velodrome dengan stasiun Manggarai tersebut.
Editor: Redaktur TVRINews
