
Banjir di Jakarta Selatan (Foto: Dok BPBD DKI Jakarta)
Penulis: Nisa Alfiani
TVRINews, Jakarta
Hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (29/10/2025) menyebabkan puluhan rukun tetangga (RT) di Jakarta Selatan terendam banjir dengan ketinggian bervariasi antara 30 hingga 70 cm. Kawasan paling terdampak berada di Kelurahan Petogogan dan Pela Mampang.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, menyatakan bahwa pihaknya telah menurunkan personel untuk memantau kondisi genangan di seluruh wilayah terdampak.
“Tim kami terus memantau situasi banjir dan memastikan penanganan segera di setiap lokasi,” ujarnya dikutip dari Antara, Rabu (29/10/2025).
Menurut Yohan, banjir kali ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak sore hari dan menyebabkan kenaikan debit air di beberapa sungai, termasuk Kali Krukut dan Kali Mampang. Beberapa pos pengawasan air, seperti Pos Pesanggrahan, Pos Angke Hulu, dan Pintu Air Pulo Gadung, bahkan ditetapkan dalam status siaga tiga.
BPBD mencatat bahwa total terdapat 35 RT yang terdampak di wilayah Jakarta Selatan:
- Kelurahan Petogogan: 26 RT terendam dengan ketinggian air sekitar 30 cm akibat luapan Kali Krukut.
- Kelurahan Pela Mampang: 9 RT mengalami banjir dengan ketinggian mencapai 70 cm akibat luapan Kali Mampang.
Selain pemukiman warga, satu ruas jalan juga terdampak genangan:
- Jl. Puri Mutiara V RT 009 RW 011, Cilandak Barat: air setinggi 10 cm, disebabkan curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.
BPBD mengimbau warga untuk tetap waspada dan menghindari aktivitas di daerah rawan banjir. Pihak berwenang terus melakukan pemantauan agar dampak banjir dapat diminimalisir.
Editor: Redaktur TVRINews
